flashback yaa !
Ini cerita semasa saya KKN bersama teman-teman, tidak semua cerita. Hanya sebagian cerita untuk dibagi menjadi kenangan.
Tepat sudah setahun lalu saya menjalani Kuliah Kerja Nyata (KKN). Seharusnya cerita ini diupload tahun lalu. Tetapi karena kemageran yang melanda dan juga sibuk LPJ-an akhirnya ini tertunda.
Bulan Januari hingga Februari, saya melakukan kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) di Solo. Kalian tahu ? KKN menjadi agenda yang paling saya inginkan ketika kuliah diploma tiga. Pernah kepikiran mau ambil KKN Mandiri.
Tetapi nggak terwujud dan nggak memungkinkan dengan kondisi yang terjadi pada waktu itu. Oh ya, kalau ditanya kenapa saya memilih KKN di Solo ? Padahal jika dilihat ada beberapa teman-teman yang memutuskan untuk KKN di tempat masing-masing, apalagi posisi tahun lalu bulan November saya masih di rumah.
Alasannya, yang utama saya mau punya pengalaman baru, kenal orang baru, lingkungan baru dan tempat baru. Beruntung, punya anggota kelompok yang luar biasa- luar biasa emosi haha.
Jadi dari sepuluh orang anggota kelompok saya yang paling tua, berhubung mahasiswa transfer ya. Lainnya, anak angkatan 2017 dan umurnya paling muda tahun 2000. Nggak, nggak mereka pemikiran sudah cukup dewasa untuk bisa diajak kerjasama dalam kegiatan KKN.
Dalam satu kelompok ada sepuluh anak yaitu saya sendiri mahasiswa Ekonomi, satu mahasiswi Sastra Daerah (Sastra Jawa), dua mahasiwa Pertanian, satu mahasiswa Ilmu Komunikasi, dua mahasiswa Teknik, satu mahasiswa Olaharaga (FKOR), satu mahasiswa Farmasi dan satu mahasiswa Teknologi Informasi (seingetku).
Nah untuk tempatnya, awal pas input alamat mau KKN dimana, tentunya saya pilih Surakarta di kecamatan Jebres. Tapi, berhubung mulai KKN Januari sudah semi online, jadi ada yang offline dan online, tidak satu bulan full online.
Kunjungan ke tempat KKN dilakukan tiap minggu, tergantung masing-masing kelompok. Kan tadi awalnya udah izin di RT dekat kos untuk KKN, ternyata untuk daerah Solo sekitarnya masih boleh bolak balik (pulang -pergi) untuk KKN di lokasi yang dituju dan kelompok kami mendapatkan daerah di Wonogiri, kecamatan Jatipurno. Nah aku cerita dikit tentang Wonogiri dan Jatipurno ya.
Lokasi KKN - Wonogiri, Jatipurno
Meskipun pulang pergi dan menginap beberapa kali disana, Alhamdulillah hingga selesai kegiatan dalam keadaan sehat semua. Ah, pengalaman KKN nggak full disana tetap berkesan kok.
Kami memutusakan untuk menginap di rumah ketua kelompok dan pulang pergi ke lokasi KKN. Tujuannya supaya mobilitas lebih dekat. Awal KKN, kesulitannya ternyata membawa barang-barang ke lokasi tujuan yang jaraknya dekat tapi kontur jalannya naik -naik dan gronjalan. Jadi pas ngusung-ngusung barang buat KKN, barang-barangnya sempat jatuh-jatuh di jalan.
Nggak, nggak ada pengalaman horor-hororan karena nginepnya juga nggak di lokasi KKN kan. Nggak juga ada yang cinta-cintaan selama KKN. Adanya patah hati karena cintanya pedot selama KKN, haha.
Kangen makan angkirangan depan kecamatan, kangen naik turun lokasi dan liat kabut kalau tiap ashar terus ujan sampai basecamp. Disana kalau naik sekitar jam 3 sore selepas ashar kabut udah mulai naik dan gerimis. Nggak tahu kalau sekarang ya. Jadi tiap naik musti bekal jas hujan, kalau awal-awal masih belum tahu situasi dan kondisi jadinya nggak bawa jas hujan.
Hutan pinusnya masih sangat sangat asri sekali. Paling suka kesana, meskipun nggak ada yang diliat juga sebenarnya, haha. Eits, jangan salah meskipun tidak ada apa-apa dan jalan di dalam pinusnya masih belum rapi disana sering juga digunakan untuk foto prewedding dan berkemah.
Ada begitu banyak cerita yang nggak bisa dishare disini. Tiap proker (program kerja) selalu ada aja "hal unik". Ya, bahasa halusnya hal unik ya. Konflik udah biasa dan semua udah beres diakhir KKN, kami jadi tahu kurang kami dimana, apa alasannya dan ya semoga saya kalian tetap berhubungan baik -komunikasi ya. Senang sekali bisa mengenal kalian !
Terima kasih sudah membaca. Semoga sehat selalu ya.
Comments
Post a Comment